PANGKEP – Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak banjir, Kodim 1421/Pangkep melalui Koramil 1421-02/Minasatene mendistribusikan bantuan sembako kepada warga yang membutuhkan. Kegiatan ini berlangsung di wilayah Palampang, Kelurahan Mappasaile, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep. Sebanyak 30 paket sembako dibagikan kepada 30 kepala keluarga yang terdampak banjir.
Penyaluran bantuan dilakukan langsung oleh Ws. Danramil 1421-02/Minasatene, Lettu Umar Abeto, yang didampingi oleh Babinsa Kelurahan Mappasaile, Serda Asri Ahmad. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua RT 2/RW 3 Kelurahan Mappasaile, Irwan, yang membantu memastikan bantuan sampai ke tangan warga yang benar-benar membutuhkan.
Kegiatan yang dimulai pukul 12.15 WITA itu berlangsung dengan tertib dan penuh rasa kebersamaan. Lettu Umar Abeto menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya TNI, khususnya Kodim 1421/Pangkep, untuk meringankan beban masyarakat di tengah musibah banjir. "Kami berharap bantuan ini dapat sedikit membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari warga yang terdampak banjir, " ujar Lettu Umar Abeto.
Banjir yang melanda wilayah Palampang beberapa hari terakhir telah menyebabkan beberapa rumah warga terendam. Sebagai langkah responsif, pihak Koramil berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk segera menyalurkan bantuan. Babinsa, yang merupakan garda terdepan TNI di wilayah binaannya, juga terus memantau perkembangan situasi dan kebutuhan warga di lokasi terdampak.
Selain mendistribusikan bantuan, kegiatan ini juga menjadi momen bagi aparat TNI untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat. Keberadaan TNI di tengah warga diharapkan dapat memberikan rasa aman dan dukungan moral bagi mereka yang terdampak bencana.
Kegiatan yang selesai pukul 13.30 WITA tersebut berjalan dengan lancar dan aman. Dokumentasi kegiatan telah dilampirkan sebagai bukti laporan kepada pihak terkait, termasuk Korem 141/Tp dan jajaran lainnya. Kodim 1421/Pangkep berharap ke depan kerja sama antara TNI dan masyarakat semakin erat, khususnya dalam menghadapi situasi darurat seperti bencana alam. ( Herman Djide)